Nama : Rahmat Irdia Pratama
NPM : 18414803
Kelas : 2IB06
Perkembangan Penduduk Indonesia
NPM : 18414803
Kelas : 2IB06
Perkembangan Penduduk Indonesia
A. Landasan Perkembangan Penduduk Indonesia
Penduduk adalah orang atau orang-orang yang mendiami suatu tempat (kampung,
negara, dan pulau) yang tercatat sesuai dengan persyaratan dan ketentuan yang
berlaku di tempat tersebut. Berdasarkan tempat lahir dan lama tinggal penduduk
suatu daerah dapat dibedakan menjadi empat golongan, yaitu penduduk asli,
penduduk pendatang, penduduk sementara, dan tamu. Penduduk asli adalah orang
yang menetap sejak lahir. Penduduk pendatang adalah orang yang menetap, tetapi
lahir dan berasal dari tempat lain. Penduduk sementara adalah orang yang
menetap sementara waktu dan kemungkinan akan pindah ke tempat lain karena
alasan pekerjaan, sekolah, atau alasan lain. Adapun tamu adalah orang yang
berkunjung ke tempat tinggal yang baru dalam rentang waktu beberapa hari dan
akan kembali ke tempat asalnya.
Yang mendasari perkembangan penduduk di Indonesia adalah banyaknya masyarakat
yang menikahkan anaknya yang masih muda. Dan gagalnya program keluarga
berencana yang di usung oleh pemerintah untuk menekan jumlah penduduk. Karena
factor – factor tersebut tidak berjalan dengan semestinya, maka penduduk
Indonesia tidak terkendali dalam perkembangannya. Seharusnya dengan dua orang
anak cukup, maka ini lebih dari dua orang dalam setiap suami istri. Karena
perkembangan penduduk yang sangat tidak terkendali, maka banyak terjadinya
kemiskinan, pengangguran, kriminalitas, gelandangan, anak jalanan, dan
sebagainya. Dan masalah permukiman yang tidak efisien lagi. Banyaknya rumah
yang lingkungannya kumuh dapat menyebabkan berbagai macam penyakit. Oleh sebab
itu, 50% penduduk Indonesia hidup dalam kemiskinan dan keterbelakangan
pendidikan.
B. Pertambahan Penduduk dan Lingkungan Pemukiman
Pertumbuhan penduduk yang terjadi di indonesia yang terus bertambah tiap tahunnya
tanpa adanya penanganaan dari pemerintah telah menyebabkan beberapa dampak yang
menghawatirkan karena minimnya lingkungan hidup yang dapat ada hasil yang
terjadi akibat dari hal tersebut muculnya pemukiman pemukiman liar yang ada
dimana mana. Dampak lingkungan tempat tinggal liar seperti ini hanya akan
menyebabkan rusaknya lingkungan hidup di sekitarnya yang menyebakan tumbuhnya
wabah penyakit.
Dengan kepadatan penduduk DKI Jakarta tertinggi dibandingkan dengan provinsi
lain di Indonesia,dimanatahun 2012 kepadatan penduduk di provinsi DKI Jakarta
adalah sebesar 14.996 jiwa per Km2 apabila dibandingkan tahun 2011 yaitu 14.739
jiwa per Km2maka terjadi peningkatan rata-rata sebesar 257jiwa per Km2,maka air
merupakan salah satu kebutuhan yang cukup vital dalam kehidupan setiap makhluk
hidup termasuk manusia/penduduk. Pertumbuhan penduduk yang pesat dan
meningkatnya aktivitas serta derajat kehidupan di DKI Jakarta harus diikuti
oleh pemenuhan kebutuhan terhadap air bersih.Kegunaan air bersih bagi manusia
dan sebagian besar penduduk terutama untuk kepentingan rumah tangga, industri,
pertanian dan lainnya. Sungai Ciliwung dan Sungai Cisadane adalah sungai yang
mengalir di DKI Jakarta, bersama 11 sungai lainnya.Sebagian dari 13 sungai
tersebut diolah oleh PDAM untuk dialirkan ke rumah tangga, perusahaan dan
tempat-tempat umum lainnya.Sumber air dan badan-badan air di DKI Jakarta
dinilai telah tercemar untuk kebutuhan air bersih dan kontinuitasnya juga
kurang terjamin. Pada musim kemarau debit air yang mengalir terlalu kecil
bahkan cenderung kotor. Sedangkan pada musim hujan, air melimpah sering tidak
tertampung dan mengakibatkan pipa saluran air bersih pecah dan bocor, sehingga
menimbulkan banjir.
Dampak lingkungan yang terjadi dalam hal ini tidak jauh karena faktor ekonomi
yang sangat memprihatinkan karena banyaknya pengangguran yang ada di indonesia
serta mahalnya harga sebuah tempat bagi mereka yang tidak mampu serta dari pola
pikir kebanyakan orang yang tidak tinggal di pinggiran sungai ini tidak pernah
memikiran biaya serta kebutuhan mereka sebagai manusia dengan hidup dengan
berpedoman KB (keluarga berencana) yang hanya memiliki 2 anak, mereka hanya
memikirkan tentang kehidupan mereka sendiri tanpa melihat dampak yang akan
terus berkelanjutan apabila kebanyakan
Berdasarkan tabel ini pertumbuhan penduduk
dari tiap tahun terus bertambah dan hanya memliki penurunan sedikit dari hasil
yang terus seperti ini hanya akan menimbulkan dampak lingkungan dan pemukiman
yang semakin tidak terkontrol, seharusnya dari pemerintahan sesegera melakukan
penertiban lingkungan dengan cara yang sangat efektif dan hal ini sudah
dilakukan di banyak negara seperti cina yang mealokasikan sebuah tempat tinggal
sebuah rumah susun (Rusun) karena metode ini merupakan metode yang paling
efektif untuk menyusun sebuah tata letak sebuah pemukiman yang lebih baik
dibandingkan tempat tinggal yang tidak karuan yang berada di pinggiran sungai
yang sangat berbahaya apabila rumah-rumah tersebut rubuh karena faktor cuaca
angin atau sebuah gempa yang sedang melanda.
C. Pertumbuhan Penduduk dan Tingkat Pendidikan
Pertumbuhan penduduk adalah perubahan populasi sewaktu-waktu, dan dapat
dihitung sebagai perubahan dalam jumlah individu dalam sebuah populasi menggunakan
“per waktu unit” untuk pengukuran. Sebutan pertumbuhan penduduk merujuk pada
semua spesies, tapi selalu mengarah pada manusia, dan sering digunakan secara
informal untuk sebutan demografi nilai pertumbuhan penduduk, dan digunakan
untuk merujuk pada pertumbuhan penduduk dunia.
Setiap tahunnya seluruh negara di dunia mengalami pertumbuhan penduduk, salah
satunya di Indonesia. Seiring bertambahnya penduduk yang tidak terkontrol
mengakibatkan adanya masalah-masalah sosial,salah satunya adalah tingkat
pendidikan.Pada Negara-negara berkembang pendidikan merupakan masalah yang
serius.Diketahui bahwa tingkat pendidikan pada Negara-negara berkembang masih
relative rendah,Sehingga penduduk kurang mengetahui keadaan-keadaan sosial bagi
kehidupan masyarakat.Umumnya penduduk yang pendidikannya relative rendah ,pada
suatu ketika jika membentuk suatu keluarga mereka mempuyai banyak
anak,sedangkan anak-anak tersebut belum tentu mendapat pendidikan yang layak.
Hal ini menjadi factor mereka untuk berpindah wilayah,terutama ke kota-kota
besar.Biasanya mereka mendengar bahwa dikota itu adalah tempat mencari rezeki
yang baik.Bila melihat tingkat pendidikan di kota,pendidikan disana sudah
relative tinggi,dalam arti kata jika penduduk dari desa mencari pekerjaan,sudah
agak sulit karena dikota yang diutamakn adalah pendidikan minimalnya setingkat
sekolah menengah atas. Kenyataanya adalah ketika penduduk tersebut tidak
mendapat pekerjaan mereka mesih tetap bertahan di wilayah itu yang menimbulkan
masalah-masalah sosial bagi wilayah perkotaan.
Pertumbuhan penduduk dan tingkat pendidikan mempunyai keterkaitan yang serius.
Semakin bertambahnya jumlah penduduk di suatu wilayah berarti tingkat
pendidikan di daerah tersebut juga bertambah. Kebutuhan pendidikannya juga ikut
bertambah. Pendidikan menjadi kebutuhan yang sangat penting bagi seluruh
masyarakat di dunia karena seperti pada salah satu kutipan undang-undang nomor
4 tahun l950, telah di sebutkan secara jelas tentang tujuan pendidikan dan pengajaran
yang pada intinya, ialah untuk membentuk manusia susila yang cakap dan warga
negara yang demokratis serta bertanggung jawab tentang kesejahteraan masyarakat
dan tanah air berdasarkan pancasila dan kebudayaan kebangsaan Indonesia
.Pertumbuhan penduduk harus lebih dimaknai bahwa semakin bertambahnya penduduk
maka makin bertambah pula masyarakat yang akan membantu memajukan negara ini.
Pendidikan bukan hanya sekedar pendidikan yang bersifat tertulis namun
pendidikan karakter juga dibutuhkan untuk membangun karakter / pribadi yang
baik yang saat ini sangat dibutuhkan di negri kita tercinta ini.
D. Pertumbuhan Penduduk dan Penyakit Yang
Berkaitan Dengan Lingkungan Hidup
Semakin padatnya suatu kawasan maka semakin mudahnya penyakit dapat tertular.
Dalam study kasus, seperti Virus Flu Burung (H5N1),Virus Flu Babi (H1N1),HIV
AIDS,Demam Berdarah (DB),Cacar,Tampek,Diare maupun hingga penyakit ringan
seperti Batuk dan Influenza (Flu) merupakan penyakit yang mudah menular dengan
cepat antar manusia.
Hal ini bisa terjadi dikarenakan sempitnya sirkulasi udara dan ditambah
tercemarnya polusi dari kendaraan bermotor maupun sampah terbakar. Ini sangat
fatal sekali bagi kelangsungan makhluk hidup.
Pemerintah tak diam saja tetapi pemerintah membuat program ASKES (Asuransi
Kesehatan). Yaitu asuransi kesehatan untuk orang menengah ke bawah,dimana
ketika mereka berobat ke suatu rumah sakit akan mendapatkan keringanan biaya
ataupun tanpa biaya sama sekali. Dan bagi pemakai ASKES mendapatkan obat
generic,yaitu obat dengan harga murah dan bermutu. Namun program ini
mendapatkan respon yang bagus dari kalangan kebawah,tetapi sangat disayangkan
karena hanya meringankan dan program ini belum menjalar hingga tempat
terpencil. Sekarang pemerintah lagi di upayakan membangun Puskesmas untuk di
daerah terpencil.
E.
PERTUMBUHAN
PENDUDUK DAN KELAPARAN
Pertumbuhan
penduduk adalah perubahan suatu wilayah yang dikarenakan bertambahnya angka
kelahiran maupun berkurangnya jumlah penduduk yang dikarenakan angka kematian
bertambah,perpindahan penduduk dari suatu daerah ke daerah lain atau ke tempat
lain seperti migrasi,transmigrasi dab sebagainya. Jumlah penduduk disuatu
wilayah saat ini sangat mencemaskan selain bertambahnya jumlah penduduk maka
semakin sempit pula bagi mereka yang untuk mendapatka lapangan pekerjaan
ataupun untuk mencari mata pencarian mereka untuk menjalani kebutuhan
hidup,karena dapat menimbulkan angka kelaparan di bangsa ini akan bertambah
yang disebabkan masalah tadi seperti sulitnya untuk berusaha mendapatkan kerja
untuk mencukupi kebutuhan hidup karena semaki padatnya penduduk maka semakin
sempit pula peluang mereka untuk mendapatkan kebutuhan yang mereka inginkan.
Dari masalah tersebut maka angka kematian pun semakin bertambah,dan bisa merepotkan
para pemerintah untuk menyensus penduduk yang bertempat tinggal,walaupun
pemerintah sudah mencanangkan program untuk keluarga yang berencana tetapi
sulit untuk bagi kita menjalankan perintah tersebut dikarenakan masalah ekonomi
dan kebutuhan yang mendesak. Maka dari itu semoga pemerintah bisa lebih tegas
lagi untuk menjalankan program tersebut di antaranya mencegah orang untuk
bermigrasi,karena dengan migrasi banyak orang yang menganggur dan menyusahkan
pemerintah untuk menyensus selain itu para migrasi yang tidak bekerja hanya
menjadi pengemis jalanan yang menyebabkan kepadatan penduduk yang sia – sia dan
menyebabkan banyak orang yang kelaparan yang bisa mengakibatkan kematian.
F.
Kemiskinan
dan Keterbelakangan
Pertumbuhan
sangat berkaitan dengan kenaikan ataupun penurunan angka kematian dan kelahiran
selain itu juga sangat berpengaruh dengan angka kemiskinan dan keterbelakangan yang
mengakibatkan semakin menurunnya otonomi daerah tersebut.Hal itu terjadi
dikarenakan beberapa hal seperti keadaan ekonomi yang mengakibatkan tidak bisa
mencukupi kebutuhan hidup sehingga banyak orang yang mengalami kemiskinan dan
keterbelakangan karena dalam kebutuhan pokok yang mereka makan bisa jadi tidak
bergizi dan tidak mengandung protein yang menunjang sehingga menyebabkan
keterbelakngan mental, fisik, maupun sosial.
Kemiskinan adalah kurangnya kebutuhan dasar manusia
seperti air bersih , gizi , perawatan kesehatan , pendidikan , pakaian dan
tempat tinggal, karena ketidakmampuan untuk mencukupi kebutuhan tersebut.
Kemiskinan relatif adalah kondisi memiliki sumber daya yang lebih sedikit atau
penghasilan kurang daripada yang lain dalam masyarakat atau negara, atau
dibandingkan dengan rata-rata di seluruh dunia.
Selain itu juga hal tersebut bisa terjadi karena
para masyarakat di indonesia ini masih banyak yang tidak berminat dengan
pendidikan sehingga mereka buta akan ilmu pengetahuan dan menjadikan keterbelakangan.
Jika
kemiskinan terjadi hal buruk yang ada pada masyarakat ini adalah masih banyak
orang yang tidak mau mencari usaha atau malas bekerja, selain itu juga tidak
mau belajar sehingga yang ada hanya kemiskinan yang mereka punya, tidak hanya kemiskinan
secara material tetapi kemiskinan pada ilmu pengetahuan dan sebagainya.
Selain
itu juga hal tersebut bisa terjadi karena para masyarakat di indonesia ini
masih banyak yang tidak berminat dengan pendidikan sehingga mereka buta akan
ilmu pengetahuan dan menjadikan keterbelakangan.
Jika
kemiskinan terjadi hal buruk yang ada pada masyarakat ini adalah masih banyak
orang yang tidak mau mencari usaha atau malas bekerja, selain itu juga tidak
mau belajar sehingga yang ada hanya kemiskinan yang mereka punya, tidak hanya
kemiskinan secara material tetapi kemiskinan pada ilmu pengetahuan dan
sebagainya.
REFERENSI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar